7 jenis ciri motif batik berdasarkan asal daerahnya
Kain batik sejatinya adalah sebuah kain yang di gambari
secara manual menggunakan pewarna dari malam dengan menggunakan canting, tapi
sekarang banyak kain batik yang di buat di pabrik dengan cara di cap, sablon
dan di cetak gambarnya menggunakan mesin dan di import dari luar negeri.
Kain batik yang di buat secara manual dengan tangan atau di
sebut batik tulis mempunyai harga yang lebih mahal jika di bandingkan dengan
kain batik cetak, saya sendiri pernah membuat kemeja dari kain batik seharga 2
juta rupiah, padahal kalau di lihat dari motif dan warna biasa saja.
Cara memotong kain batik ini tidak bisa sembarangan, karena
harus sesuai dengan gambar motifnya, jika pakaian yang di buat mempunyai bukaan
pada bagian depannya, maka jika bukaan tersebut di kancingkan motif batik
tersebut harus pas.
Pada artikel ini saya akan memberikan sedikit pengetahuan
mengenai motif kain batik ini, khususnya yang berasal dari 7 daerah, karena
daerah-daerah tersebut lah yang cukup di kenal oleh masyarakat sebagai
penghasil kain batik. Walaupun sekarang semua daerah sudah mempunyai motif kain
batiknya sendiri.
Dan berikut ini adalah nama daerah dan ciri motif nya
silahkan di simak:
- Batik Jakarta, bermotif tumpal dan selalu ada gambar butung hong sebagai simbol kebahagiaan
- Batik Cirebon mempunyai dua motif yaitu motif batik pesisiran dan motif keraton atau motif klasik, warna-warna terang mendominasi motif batik ini
- Batik Madura mempunyai karakter yang kuat pada motifnya, untuk gaya motif sangat bebas dan unik, warna batik cenderung berani seperti warna merah, hijau muda dan kuning
- Batik semarang, mempunyai motif kontemporer dengan mengambil ikon kota semarang yaitu tugu muda, lawang sewu dan pohon asam
- Batik solo bermotif geometris, ukuran motifnya kecil-kecil dan truntum, corak batik mengandung unsure filosofi, warna untuk kain biasanya hitam dan coklat
- Batik yogya mempunyai motif geometris, ceplok dan kawung, memiliki sered atau pinggiran kain, coraknya berunsur filosofi, warna batik biasanya putih, biru tua kehitaman dan coklat soga
- Batik pekalongan mempunyai motif yang hampir sama dengan motif yogya dan solo, warna atraktif dan bervariasi
Demikian lah sedikit pengetahuan tentang motif batik
tradisional dari 7 daerah di Indonesia, semoga bisa menambah wawasan Anda,
terima kasih atas kunjungannya dan silahkan membaca artikel saya yang lain.
makasih ilmunya,,,
ReplyDeletemakasih ilmunya,,,
ReplyDeletesama-sama neng, semoga bermanfaat dan terima kasih atas kunjungannya, saya nantikan kunjungan berikutnya
Delete